Promosi Online Pertama

Promosi Online Pertama
PromotionCamp merupakan perusahaan promosi Online pertama di Indonesia.

Kamis, 21 Oktober 2010

Menulis = Bermain Lego

Oleh: Ayu Utami (http://www.ayuutami.com)

Tips menulis berdasarkan pengalaman Ayu.
Setiap pengarang memiliki jalannya sendiri. Tapi para penulis memiliki standar yang kurang lebih sama.
Ayu tidak bisa mengajarkan cara mengarang. Ayu hanya bisa berbagi cara menulis.
Mengarang adalah ibarat nabi mendapat wahyu. Sayang, wahyu tak bisa dipaksa turun.
Menulis adalah ibarat mempelajari syariat. Ada juklak yang bisa dituruti, meski tidak istimewa.

TIPS 1Hakikat menulis adalah seperti bermain Lego

Tahukah Anda?Lego, dalam Yunani klasik λέγώ, artinya: mengumpulkan, menyusun, merangkai kata dalam pernyataan.
Logos, λόγος, artinya: kata, wacana.
Menulis adalah mengumpulkan dan menyusun (seperti dalam Lego), untuk membentuk kata dan wacana (seperti dalam Logos).
Kenyataan di sekitar ktia "berserakan dan berantakan". Menulis adalah menyusun kembali "kenyataan-kenyataan" itu ke dalam susunan yang linear (lurus). 
Perhatikanlah bahwa kita bisa menyusun dengan pelbagai pola.


(Lego adalah mainan yang paling disukai Ayu waktu kecil. Bersama kakaknya, ia menabung untuk bisa membangun kota Lego. Sekarang, Ayu menjadi penulis dan kakaknya menjadi arsitek.
Lego mengajari Ayu menabung dan menyusun apapun.)
 
Ingin belajar menulis bersama Ayu?
 Kirimkan contoh tulisanmu ayuutami@ayuutami.comThis e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it . Tulisan yang kamu kirim minimal sepanjang 2.000 karakter dan maksimal 3.000 karakter. Karya dikirim di dalam badan surat (in-line) dan bukan dalam bentuk lampiran (attachment). Ayu akan mengomentari tulisan kamu sesuai apa yang dibahas dalam rubrik ini.

(Jawaban umum untuk surat-surat yang masuk ke Klinik Penulisan Ayuutami.com dari 21 Nov 2008 hingga 13 Jan 2009)

Salam,
Maaf kalian harus menunggu lama untuk jawaban ini. Ayuutami.com masih mengalami persoalan teknis dan mencoba terus memperbaikinya.
Kebanyakan tulisan yang masuk ke klinik masih berbentuk curhat, atau surat. Ada sedikit yang sudah merupakan cerpen dan opini. (Oh ya, untuk yang tak begitu menguasai bahasa Indonesia kontemporer, "cerpen" singkatan dari cerita pendek, "curhat" curah hati.)

Apa persoalannya?Surat atau curhat adalah salah satu bentuk tulisan juga. Sifatnya cenderung pribadi. (Malah, meleset-meleset, bisa jadi narsis ;) ) Karena sifatnya pribadi, apalagi ngomongin-diri-sendiri, kita harus yakin bahwa pembacanya tertarik pada kita. Kalau pembaca tidak tertarik pada kita dan persoalan pribadi kita, kenapa juga mereka buang-buang waktu untuk baca kita punya tulisan?
Nah, karena itu media umum jarang pakai bentuk surat dan curhat. Kecuali untuk rubrik Surat Pembaca, yang tak boleh lebih dari seribu karakter.

Bagaimana agar curhat dan surat jadi menarik?Agar menarik, cari topik yang menarik orang banyak. Ingat, diri kita belum tentu menarik bagi orang lain, sebab kita bukan Cinta Laura. Karena kita juga bukan Sandra Dewi, maka topik tulisan harus menarik bagi orang lain.
Kesimpulan: Surat, curhat, cerpen, ataupun opini harus bisa menarik bagi orang.
TIPS:  LANGKAH-LANGKAH UNTUK MEMBUAT ORANG TERTARIK

Langkah 1Bertanya: kenapa orang tertarik pada suatu topik? Pada umumnya, orang tertarik karena topik itu:
1. penting, atau
2. menghibur

Langkah 2Bertanya: apa yang penting bagi orang?Mengetahui apa yang penting bagi orang memang ditentukan oleh pengetahuan dan kemampuan analisa kita. Karena itu, seorang penulis harus rajin membaca dan mengamati persoalan sekitarnya.
Untuk penulis pemula, ada tips paling mudah.  Ambil satu tema kontroversial. Yaitu, tema yang sebagian masyarakat mendukung, sebagian lagi menentang. Misalnya: poligami, aborsi, perdagangan karbon.  Penulis harus punya sikap jelas tentang itu. Boleh mendukung atau menentang. Dalam tulisan, penulis menjelaskan alasan atas sikap itu. Dengan apa? Tentu dengan argumen, data, dan ilustrasi.

Langkah 3Bertanya: apa yang menghibur orang?
Kalau kita belum bisa menyampaikan sesuatu yang penting, maka setidaknya kita harus menghibur. Lucunya, "menghibur" itu bisa dengan cerita lucu maupun cerita sedih. Percaya atau tidak, orang senang lho pada kisah sedih. Bahkan orang juga senang dihibur dengan cerita seram. Karena itu film hantu dan permainan adrenalin selalu ada.
Sekian dulu jawaban umum saya.  Saya mengirim komentar khusus ke alamat surat masing-masing.
Jika Anda tidak menerima komentar pribadi, ada beberapa kemungkinan alasan:
1. masih dalam antrian, 2. tulisan terlalu panjang, 3. tulisan dikirim sebagai lampiran (attachment) dan klinik ini tidak menerima lampiran.

Salam,
Ayu Utami

Tidak ada komentar:

Posting Komentar