Presiden SBY dan Cita-cita Perpustakaan Publik

JAKARTA– Meskipun akhir masa jabatan sebagai Presiden masih empat tahun lagi pada 2014 namun Susilo Bambang Yudhoyono sudah memiliki cita-cita bila kelak mengakhiri masa tugasnya sebagai kepala negara. “Kami sepakat kembali ke lingkungan masyarakat dan membuat perpustakaan,” kata Presiden saat hadir dalam peluncuran buku biografi Ani Yudhoyono di Jakarta, Jumat (30/7) malam.

Perpustakaan yang dimaksud Presiden adalah semacam presidential library yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Kami ingin mendirikan perpustakaan publik, kami ingin berbagi. Kami tentu juga ingin membantu presiden dan pemerintahan berikutnya karena memang tantangan yang dihadapi akan terus berkembang,” paparnya.

Malam itu, dihadiri oleh undangan dari berbagai kalangan, biografi Ani Yudhoyono berjudul “Kepak Sayap Putri Prajurit” karangan Alberthiene Endah dipublikasikan kepada publik. Biografi setebal 305 halaman itu berisi cerita dan pengalaman Ani Yudhoyono sejak keci hingga menjadi Ibu Negara. Cerita itu dilengkapi dengan berbagai foto yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

Presiden dalam kesempatan itu juga secara tegas menyatakan bahwa Ani Yudhoyono tidak memiliki keinginan untuk menjadi presiden pada 2014 mendatang dan juga menyampaikan bahwa 2014 ada akhir masa jabatannya sebagai presiden sesuai dengan UUD 1945.

“Ada yang mengatakan, aturan bisa diubah, namun saya katakan tidak. Karena hal itu akan mengingkari reformasi dan merusak apa yang sudah kita bangun. Politik jangan bersiasat, politik jangan mengakali untuk kepentingan pribadi,” tegasnya. (Antara)

Sumber: www.antara-sumbar.com, Sabtu 31 Juli 2010